A Sad Story From 2010

by Widyarin Kusumaningtyas on Friday, December 31, 2010 at 11:48am
 
setiap keletihan, mengaburkan semangat
putus asa berdatangan, menyayat batin terperih
dalam jurang gelap, tersisa merah amarah
mengutuk jiwa sendiri, enggan teruskan hidup

saat jiwa kosong dari penghambaan

yang diingat hanyalah bahagia yang dahulu
detik berikutnya baru serasa ingin mati
ternyata bahagia itu tercabut tak bersisa

lantai ubin jadi seolah perangkap kejam

menjebak kebisuan dengan puing kenangan
bak ujung kaca yang merajam tepat meregang nyawa
kenangan itu membunuhku perlahan tanpa ampun

bingkai jendela seperti tak menawarkan angin sejuk

aku berandai, jendela luas itu berteralis besi
mengurungku di dalam sini tanpa mampu merangkak lagi
penjara tergelap pun seperti tak membunuhku cepat

lama aku berjongkok dengan rantai penyesalan

jemari ku frustasi menghentikan indraku yang berhalusinasi
senyum lepas yang menghias dulu, berubah jadi tawa licik
aku ingat dalam ilusi, kenanganku bergerak cepat menghempasku

lalu satu cahaya, menyusup masuk lewati celah

cahaya itu, menyentuh pori kulitku yang kurus pucat
ya Tuhan, aku masih berkulit warna tanah yang nyata...
Aku masih merasakan jantungku berdetak tenang...

(diiringi lagu "jangan menyerah")

2 comments:

 
Copyright © 2012 Main Kata : Blog Menulis dari Hati ~ Template By : Jasriman Sukri

Kamu bisa menulis deskripsi disini