Terbaring oleh Manusia 1
Aku terbaring dan tidak berani bersuara Hanya menahan sakit karena rantai yang membelengguku Terkadang, aku melihat tetesan darah segar ...
[BeraniCerita #21] Jingga di Kolak Pisang 54
Cemburu si Perempuan 17
Dipertontonkannya gelak tawa Dipamerkannya suara renyah Diperlihatkannya tepukan bahu Ditekankannya sanjung sanjung … Pada satu ujungny...
Masa Lalu 3
--- Katanya sejarah, punya manusia, punya dewa. Didongengkannya kisah-kisah, ibarat dunia, ibarat surga. --- Alkisah p...
Taman Bumi dan Senja #03 3
Bagian 03 --- “Diya”, ibu menyebut namaku sambil terus menyisir rambutku yang selalu kusut saat sore tiba seperti sekarang, “kamu...
Taman Bumi dan Senja #02 1
Bagian 02 --- Di sini aku berada. Di atas teras berlantaikan semen plester. Tanpa keramik dan teksturnya sedikit melukai kulit ma...
Taman Bumi dan Senja #01 0
Bagian 01 --- Pertemuan seharian itu di aula pertemuan Hotel Jayakarta Bandung baru saja selesai. Kami para pengisi acara dan pani...
Kami Saling Menyapa 17
Ketika rembulan penuh bulatannya Ketika malam penuh dera air mata Aku menemukan lagi diriku Seperti terbangun dari tidur panjang Mal...
